Ternyata Hidup Itu Semudah Bikin Pisang Cokelat

Ternyata Hidup Itu Semudah Bikin Pisang Cokelat

blog-cerita-kita
Pisang cokelat ala gue

 

Life isn’t easy. Itu memang benar, terbukti dengan adanya cerita kehidupan yang beragam. Seperti halnya resep, satu bahan utama bisa dibuat beraneka macam rasa. Seperti itulah hidup, sama-sama bernyawa dan bernapas, tapi jalan yang dilalui takkan mungkin sama. Selalu ada kisah sedih dan bahagia. Mirip pisang, ada yang manis dan kesat. Pengolahannya pun bermacam-macam. Bisa digoreng, dikolak, dibuat bolu, juga dibikin camilan penghilang bete. Yah, hidup memang bisa dibikin semanis rasa pisang cokelat.

Jika kamu tak dapat melakukan hal yang besar, lakukan dari hal kecil namun dengan cara yang hebat (Napoleon Hill)

Setuju banget sama quote di atas. Mengapa harus merumitkan mimpi dan cita-cita, jika ternyata kita tetap bisa berkarya dan bermanfaat dari hal yang sederhana. Banyak hal mudah dan sederhana yang bisa dilakukan tapi hasilnya luar biasa. Jika belum bisa jadi chef terkenal dan punya restoran, cobalah jadi koki yang baik untuk diri sendiri dan keluarga dahulu. Bagaimana setuju tidak?

Menjalani hidup itu se-simple tersenyum. Karena masalah timbul dan tenggelam tergantung dari sudut mana kita memandangnya. Batu dan kerikil dalam perjalanan terasa menyakitkan di telapak kaki ketika kita berjalan tanpa alas kaki. So, ambil sandal dan sepatumu, mari kita melangkah dengan ringan dan penuh tawa. Seringan rasa manis pisang cokelat yang mampu membuatku melukis tawa di wajah.



Resep Pisang Cokelat Ala Gue

Salah satu resepku membuat hidup jadi ringan dan menyenangkan adalah dengan me time. Spontanitas, apa adanya, memberdayagunakan properti sekitar, dan mengolah dari bahan seadanya sudah jadi ciri khasku. Seperti hari ini, di cuaca panas, ketika otak terasa sumpek, dan tanpa sengaja melihat tema tulisan di 1minggu1cerita. Hmm ... tentang mudah. Tepat saatnya makan siang, tepat ketika ada pisang, bertepatan juga dengan keinginan membuat camilan yang cepat dan mudah. Pisang cokelat! Yah, karena kebetulan semua bahan ada tanpa perlu membeli.

blog-cerita-kita
Bahan seadanya


Bahan-bahan

Pisang Ambon (karena adanya pisang ini)

Mentega

SKM cokelat

Meses warna-warni (lagi-lagi karena adanya ini)

Cara Membuat

Bikinnya gampang banget, sesuai karakter aku yang enggak suka hal-hal ribet.

Kupas 3 buah pisang (biar kenyang), pipihkan sedikit

Panaskan mentega secukupnya (jangan kebanyakan biar ada gosong-gosongnya dikit)

Masukkan pisang, goreng hingga kekuningan (hati-hati, bisa hancur karena pisang cenderung lembek kalau digoreng langsung)

Angkat setelah kekuningan

Saran Penyajian

Tata pisang di atas piring. Tambahkan SKM cokelat sesuai selera. Taburi dengan meses. Selamat menikmati pisang cokelat ala gue.

 

Simple kan bikinnya? Semudah menghabiskannya hehe. Dalam 5 menit sudah ludes pisang cokelatnya. Yang tersisa hanyalah senyum manis dan kekenyangan dariku. Hilang sudah sumpek yang tadi terasa karena sibuk menyiapkan bahan-bahan. Sibuk lap sana, lap sini. Sibuk buang sampah dan cuci piring. Tapi semua keriweuhan itu terbayar sudah. Dan yang tersisa hanya senyuman puas.

Seperti itulah hidup. Proses menjalaninya sudah dipastikan tidak enak dan banyak ini itu. tapi ketika sudah tiba di tujuan, dan hasil sudah dalam genggaman, semua rasa sakit dalam proses itu pun menguap, tiada artinya. Jadi sebenarnya hidup itu mudah. Tergantung bagaimana cara kita menjalaninya. Tergantung bagaimana strategi kita melewati prosesnya. Toh, pada akhirnya hasil tidak akan mengkhianati usaha. Buah manis selalu tersedia bagi mereka yang tak jemu berusaha. Seperti juga proses pembuatan pisang cokelat ini. Sedikit keribetannya hilang, terpuaskan oleh rasa manisnya.

 

 

Posting Komentar

18 Komentar

  1. Iyesss, Mbak. Hidup itu sederhana, tak perlu dibikin drama. Jadilah orang yg menerima, tanpa lupa terus usaha. *asyikkk

    BalasHapus
  2. Wah jarang-jarang ada yg mengolah pisang Ambon jadi piscok.. Jd nambah kadar keasamannya ga sih mbak?
    Jd pengen cobain juga kebetulan bentar lagi ada pisang Ambon siap panen.

    BalasHapus
  3. Saya setuju banget sama quotes diatas. Nice! Sesimpel kalo belum bisa jadi koki di restoran cobalah jadi koki di keluarga sendiri :)

    BalasHapus
  4. Biasanya saya pakai pisang kepok. Itu dikasih campuran keju juga enak lho. Kalo ada es krim, di atasnya dikasih es krim juga enak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya betul kak, pisang kepok teksturnya lebih padat

      Hapus
  5. Hmmm enak banget ya pastinya. Kudu coba nih. Seumur-umur belum pernah coba pisang taburan coklat. Banyak jual di cafe sih, tapi pricy harganya ^^

    BalasHapus
  6. Enak tuuh pisang coklat. Saya juga sering bikin karena praktis, gampang, dan sudah pasti anak saya suka. Setuju sih kadang hidup yang berat ini harus dilihat dari sudut pandang yang lebih sederhana agar beban pun terasa lebih ringan.

    BalasHapus
  7. ini camilan kesukaan anakku nih, tapi mesesnya saya ganti keju karena cokelatnya udah didapat dari skm

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kak, kebetulan kejunya lagi ga ada hehe

      Hapus
  8. Ketika kita bersyukur pada setiap prosesnya, maka hidup akan terasa nikmat. Tidak ada hidup suatu makhluk tanpa proses.

    Btw, itu pisang cokelatnya menggoda banget.

    BalasHapus
  9. hidup ini memang ada dinamikanya ya. kadang susah kadang senang. tergantung kita aja nih yang bagaimana caranya dalam menghadapi hidup. ada yang hidupnya kesusahan tapi tetap bisa merasa bahagia dan ada juga yang kaya malah merasa kesepian

    BalasHapus
  10. kata bijak bilang : "eazy come and eazy going", gitu kali yah, kak. Btw pisang coklat emang enak sih dan mudah juga bikinnya, termasuk salah satu camilan kesukaan saya juga! :)

    BalasHapus
  11. Resep nya bisa aku coba buat cemilan sore anak2 🤤.

    Bener mba, hidup kdg ga mudah, tapi ga selalu sulit juga. Pinter2nya kita aja mencari celah dan cara menghadapi semua. Tapi kalo hidup terlalu gampang, manusianya ga bakal terlatih dan bakal down di saat ketemu cobaan. Orang yg sudah terlatih menghadapi beban hidup, biasanya bakal lebih kuat secara mental.

    BalasHapus

Halo, dilarang spam yah. Maaf, kalau ada komentar tidak pantas mimin bakal langsung hapus.